@dematobing – “Pantang berhenti menulis selama musik dunia masih berkumandang dengan indahnya”, ini ceritanya si penulis punya filosofi baru dalam memperkaryakan tulisannya di BeatBold setelah mendengar lagu “Rainy Day”. Lagu indah ini sebenarnya memiliki lirik-lirik yang sederhana sekali. Liriknya kalau kamu perhatikan sepintas bercerita kalau hari sedang hujan sejak bangun tidur (bangun tidur pagi loh, kalau bangun tidurnya sudah siang berarti kamu kalah sama kerbau), burung-burung tidak ada yang terbang, kupu-kupu tidak ada yang muncul dan langit rasanya gelap sekali tetapi tidak memupuskan semangat seseorang atau mungkin penulis lagu Veena Mutiram untuk tetap menjalani aktivitasnya meski hujan. Ya kira-kira begitu kalau hanya diperhatikan sepintas.

Kalau kamu mau perhatikan lagu ini lebih mendalam sampai akar-akarnya kalau perlu, lirik ini sebenarnya memiliki makna yang cukup dalam (cieee lebay nih penulisnya). Coba deh perhatikan pada posting BeatBold mengenai Veena Mutiram di sini,  perhatikan pada akhir-akhir tulisan. Sudah di cek? kalau belum silahkan di cek dulu. Kalau sudah nah kamu tahu kan apa yang terjadi pada Kak Veena Mutiram? Lagu ini cocok sekali dengan keadaan Kak Veena Mutiram,  memang ada keterbatasan dalam kesehatannya, jadi penulis bisa sedikit memberi perumpamaan jika hujan ini adalah sakit yang di derita oleh Kak Veena Mutiram, mungkin dunia terasa gelap, tidak bisa banyak beraktivitas layaknya burung yang bisa mengepakkan sayapnya dan terbang ke sana kemari, tidak bisa keluar rumah karena kondisi tubuhnya layaknya kupu-kupu yang tidak menunjukkan keindahannya. Meskipun kejadiannya demikian, semua itu tidak ada artinya karena Kak Veena Mutiram selalu bersemangat untuk menikmati hidup yang indah ini dan terus memberikan karya-karya yang indah dalam lagu-lagunya meskipun sedang hujan (Rainy Day). Sebelumnya penulis minta maaf, karena penulis bisa saja sok tahu atau terlalu berlebihan dalam mengartikan kalimat-kalimat yang terdapat pada lagu Rainy Day yang diciptakan oleh Veena Mutiram.

Begitulah menurut penulis, karena kata-kata pada lirik lagu tersebut juga membuat penulis sadar bahwa guncangan, gangguan, kemalasan ada pada diri penulis, kadang penulis pun punya rasa malas dengan alasan internet lemotlah, tidak ada idelah, karena lagi bokek lah, lagi bad moodlah dan macam-macam-lah intinya penulis ceritanya lagi berada di daerah yang lagi hujan dan tidak mau berbuat sesuatu karena terlalu banyak alasan. Lagu ini memberi inspirasi bagi penulis maupun teman-teman di BeatBold bahwa kita punya tenaga yang lebih, kita punya kesehatan tapi kita kurang mensyukuri apa yang telah Tuhan beri kepada kita agar kita dapat memperkaryakan apa yang kita bisa (curhat ni ye…!?! ). Silahkan cek lirik lagu Rainy Day dari Veena Mutiram di bawah ini :

Rainy day since I woke up this early morning
Cloudy day up in the sky
Butterflies don’t show up
All the birds don’t wanna spread their wings
Rainy day don’t make me feel frustating all day
Never make me feel so blue
Shiny sun in my brain
All my nerves don’t wanna loose this chance
Rainy day ………
Never stop my step to walk
Rainy day ………
Never stop my brain to think

Semoga lagu yang indah ini menjadi sumber inspirasi bagi teman-teman yang saat ini sedang merangkai masa depan baik bidang musik, blogging atau di bidang lainnya bahwa jangan jadikan keterbatasan, gangguan menjadi halangan kita untuk terus berkarya dan berbuat sesuatu yang indah untuk diri kita sendiri, orang yang kita cintai maupun untuk dunia ini. Agar semakin terasa makna lagu ini, BeatBold share lagu Veena Mutiram yang berjudul “Rainy Day” melalui widget music player yang dipersembahkan oleh Reverbnation.com